Dampak Insomnia Terhadap Kesehatan Mental Dan Gangguan Jiwa

Insomnia adalah gangguan yang menyebabkan penderitanya sulit tidur atau tidak cukup tidur, meski terdapat cukup waktu untuk melakukannya. Gangguan ini bisa berdampak pada aktivitas penderita keesokan harinya. Hal ini merupakan kejadian umum dan banyak orang mengalaminya di beberapa titik dalam hidup mereka.

Penderita insomnia sering mengalami kesulitan di malam hari, Dan cenderung memiliki sedikit kesempatan untuk mendapatkan tidur malam yang nyenyak. Insomnia adalah masalah kesehatan serius yang umum terjadi pada orang dewasa dan anak-anak. Orang dengan insomnia sering berjuang dengan gangguan mental yang terkait dengan kualitas tidur yang buruk, seperti depresi, kecemasan dan gangguan stres pasca-trauma.

Pada sebuah penelitian banyak orang mengalami insomnia. Menurut National Institutes of Health (NIH), lebih dari 50 juta orang menderita insomnia kronis. Statistik juga menunjukkan bahwa 74 juta orang berusia 6 tahun atau lebih telah gagal mencoba tidur setidaknya beberapa kali dalam sebulan terakhir.

Dampak insomnia terhadap kesehatan mental dan gangguan jiwa sangatlah berbahya bagi seseeorang, Insomnia berkorelasi dengan berbagai masalah kesehatan mental. Orang dengan gangguan tidur tiga kali lebih mungkin mencari pengobatan untuk masalah psikologis daripada mereka yang sehat. Mereka juga tiga kali lebih mungkin mengalami kecemasan, depresi, dan gangguan lain yang terkait dengan kualitas tidur yang buruk. Insomnia yang tidak diobati dapat menyebabkan masalah psikologis.

Orang dengan insomnia sering berjuang dengan depresi, kecemasan, gangguan stres pasca-trauma, masalah berat badan dan bahkan alkoholisme karena siklus tidur yang buruk. Namun, pengobatan tersedia; dokter telah mengembangkan beberapa perawatan untuk gangguan psikologis yang terkait dengan insomnia ini.

Profesional kesehatan memahami betapa pentingnya tidur yang baik untuk kesehatan dan kesejahteraan seseorang. Dokter mengobati insomnia dengan beberapa obat yang berbeda, seperti obat anti-kecemasan, antihistamin dan obat penenang. Beberapa pasien juga mencoba program perubahan gaya hidup, seperti olahraga atau diet yang membatasi asupan gula di malam hari.

Jika seseorang menderita insomnia parah, dokternya mungkin merekomendasikan untuk mengobati kondisi tersebut dengan penutup telinga atau penutup telinga untuk mengatasi polusi suara. Beberapa orang juga mencoba kegelapan total selama beberapa jam sebelum tidur, Hal ini mensimulasikan berada di dalam rahim, di mana tidak ada cahaya dan mata anda tertutup. Pada dasarnya, para profesional kesehatan mengobati insomnia dengan apa pun yang paling cocok untuk pasien mereka.

nah, Itulah sedikit pembahasan berkenaan Dampak Insomnia Terhadap Kesehatan Mental Dan Gangguan Jiwa, Semoga bermanfaan dan terima kasih.